Jumat, 03 Februari 2012

Kiat Aman Naik Angkot

Akhir-akhir ini sedang ramai berita pemerkosaan wanita di dalam mobil angkot (Pete-pete: Makassar). Ini tentu saja menimbulkan kekhawatiran di kalangan penggunanya, terutama kaum hawa. Meski begitu, karena beberapa alasan angkot tetap menjadi pilihan untuk bepergian.  

Nah, untuk mencegah tindak kejahatan terhadap pengguna transportasi umum seperti angkot, ada beberapa tips dari TMC Polda Metro Jaya dilansir dari republika.co.id seperti berikut:

Ilustrasi Pete-pete: era.id

Pilih angkot berkaca bening
Ini agar keadaan dalam angkot bisa terlihat dari luar, baik banyak penumpang yang ada maupun sopir. Selain itu, angkot yang memiliki kaca bening juga merupakan salah satu kontrol masyarakat. Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, masyarakat di luar bisa melihat dan menolong Anda.

Cek nomor trayek dan jurusan
Sebelum naik angkot, jangan lupa untuk memeriksa nomor trayek dan jurusan. Pastikan Anda tidak salah naik. Salah naik, bisa bikin bingung diri sendiri. Situasi seperti ini bisa dimanfaatkan oleh orang tak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan pada Anda. Untuk mencegah itu semua, selalu pastikan nomor trayek.

Lebih baik pilih angkot dengan sopir berseragam dan ID
Saat ini sebagian besar pengemudi angkutan umum di kota besar telah dilengkapi dengan seragam dan tanda pengenal. Sopir yang seperti ini sudah terdaftar sebagai sopir angkot resmi, ini akan menghindarkan Anda dari naik angkot dengan sopir tembak.

Jangan tidur di dalam angkot
Meskipun telah lelah melakukan perjalanan seharian, jangan sampai Anda tertidur di dalam angkot. Ini sangat berbahaya, karena akan membuka peluang untuk orang-orang melakukan tindakan kejahatan, seperti pelecehan, pencopetan, atau penculikan.

Hindari menerima makanan dan minuman dari orang tak dikenal
Sebaik apapun orang yang Anda temui, jangan pernah mau menerima makanan dan minuman dari orang tak dikenal. Hal ini untuk mencegah pembiusan yang sedang marak terjadi.

Ajak teman
Bila memungkinkan, hindari bepergian sendiri saat naik angkutan umum. Ajaklah teman, terutama di malam hari. Ini untuk meningkatkan keamanan Anda dan mencegah tindak kriminal seperti pemerkosaan.

Jangan menarik perhatian
Tidak mengenakan perhiasan berlebihan atau mengenakan pakaian yang mengundang perhatian. Terkadang penampilan mencolok juga bisa mengundang kejahatan.

Bawa alat
Bila memungkinkan, bawa alat-alat yang bisa dipakai senjata. Tidak perlu senjata tajam atau senjata api. Gas air mata dalam ukuran kecil atau gelang sekalipun dapat menjadi senjata awal untuk menghindari dari kejahatan.

Segera turun
Percayalah pada intuisi. Bila merasakan ada sesuatu yang tidak beres, putuskan untuk segera turun dan pindah angkutan. Intuisi Anda tidak akan salah.

Lapor polisi
Jika mendapati ada tindakan kejahatan, segera melaporkan kepada kepolisian terdekat atau menghubungi TMC Polda Metro Jaya di nomor 021 5276001 dan SMS 1717.

Demikian beberapa kiat aman naik angkot. Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Populer