Minggu, 22 Januari 2012

Ulasan Buku "Surat-Surat kepada Karen: Nasihat Indah Penuh Kasih Sayang Seorang Ayah kepada Anak Perempuannya"

Charlie W. Shedd adalah seorang pendeta dan ayah dari lima orang anak. Pada suatu hari, seorang anak perempuannya yang bernama Karen Shedd menulis surat kepadanya. Surat itu berisi permintaan Karen yang ketika itu masih kuliah dan telah bertunangan, agar diberi nasihat dan saran agar tunangannya bisa mencintainya selamanya. 

Karen merupakan seorang gadis beruntung karena memiliki ayah yang sangat bijaksana dan penuh cinta kasih. Charlie mulai menulis surat balasan untuk Karen yang berisi nasihat agar dapat dicintai pasangan (suami) selamanya. Surat-surat balasan itu kemudian dibuat menjadi sebuah buku berjudul Letters to Karen dan diterbitkan pertama kali pada tahun 1968 oleh penerbit Lutterworth Press di London. Buku ini menjadi salah satu buku best seller yang paling banyak dikutip dan dialihbahasakan.

Ilustrasi sampul buku: gpu.id

Buku tersebut juga diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia berjudul Surat-Surat kepada Karen: Nasihat Indah Penuh Kasih Sayang Seorang Ayah kepada Anak Perempuannya, diterbitkan pada tahun 2009 oleh Gramedia Pustaka Utama. Secara umum buku berisi masalah-masalah dalam pernikahan berikut nasihat dan saran yang mudah diterima dan dilakukan, berdasarkan pengetahuan dan pengalaman tentang kebutuhan dasar psikologis dan fisik pasangan suami istri. Charlie menulisnya dengan kata-kata indah, penuh pengertian, dan kebijaksanaan.

Nah, berikut ini adalah 13 nasehat agar dicintai pasangan selamanya, yang dirangkum dari buku tersebut:

1. Menjadi pribadi yang dewasa

2. Ingat selalu kalimat ini, "Diriku mutlak miliknya, sedang dia tetap miliknya sendiri"

3. Laki-laki membutuhkan kebebasan dan kepercayaan penuh

4. Jangan berbicara sepatah katapun tentang pasangan, kecuali jika ada kebaikan yang layak dibicarakan

5. Hindari kebiasaan mencela

6. Jauhi kebiasaan memotong pembicaraan pasangan

7. Jangan coba-coba menertawakan gagasan pasangan sebelum dia menertawakannya sendiri

8. Jauhi sikap perfeksionis

9. Jangan segan-segan untuk memuji

10. Bersikaplah sedikit rendah hati dan beranikan diri mengakui kesalahan

11. Jangan suka membanding-bandingkan, apalagi bersikap meremehkan

12. Laki-laki biasanya objektif dan abstrak, sementara wanita cenderung subjektif dan konkrit

13. Jika laki-laki lebih aktif di luar rumah, maka wanita akan tetap fokus pada urusan rumah tangga walaupun seorang wanita karir 

Demikian ulasan yang dapat diberikan. High recommended.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Populer